Langsung ke konten utama

6 Manfaat Daun Ceguk Atau Wudani Untuk Kesehatan

Ceguk merupakan salah satu tanaman obat yang berguna untuk mengatasi aneka macam jenis penyakit cacingan dan gangguan kesehatan lainnya. Tumbuhan perdu ini pada awalnya ditemukan di Myanmar , kemudian menyebar ke segala penjuru dunia. Sebelum mengupas manfaat daun ceguk untuk kesehatan , sebaiknya kita mengenal ciri-ciri dan kandungan dari tanaman ini.

6 Manfaat Daun Ceguk Atau Wudani Untuk Kesehatan
Ceguk biasanya tumbuh liar di hutan atau ladang , tetapi sebagian orang menanamnya sebagai bunga hias. Tumbuh dengan memanjat hingga mencapai 8 meter , dengan batang berduri.

Rambut halus biasanya tumbuh pada daun dan ranting yang masih muda , warnanya coklat kekuningan. Bunganya memiliki 5 lembar mahkota (petal) , yang berbau wangi. Warna bunga berubah dari putih bercampur merah , menjadi keunguan. Bunga ini mempunyai tangkai yang panjang.

Nama lain dari tanaman ceguk menyerupai wudani , rhabet , bidani , tikao , kunyit rhabet , rhabet besi , seradengan , kaceklik , dan kacekluk. Nama ilmiah untuknya yaitu Quisqualis indica atau Quisqualis ebracteata , tergolong keluarga Combretaceae. Dailam bahasa Inggris , tumbuhan ini disebut dengan liane vermifoge. Warna coklat renta pada kulit buahnya menerangkan siap untuk dipanen.

Tanaman ceguk dilengkapi dengan sejumlah zat kimia di dalamnya. Buahnya mengandung puridine , potassium quisqualata , trigonelline , dan lemak jenuh. Ranting dan daunnya mengandung protein , kalsium oksalat , saponin , tannin , peroksidase , belerang , dan lemak. Bunga ceguk mengandung cyanidine monoglycoside. Potassium quisqualata terdapat dalam daun dan kulit buahnya.

Daun ceguk memiliki rasa manis , bersifat hangat. Salah satu efek farmakologis di dalamnya termasuk sebagai anti ascariasis.


6 Manfaat Daun Ceguk Atau Wudani Untuk Kesehatan


Khasiat daun wudani diperoleh dari aneka macam zat kimia di dalamnya , yang bisa mengatasi persoalan kesehatan menyerupai di bawah ini:

1. Sakit indera pendengaran


Gangguan pada indera pendengaran dapat disebabkan oleh banyak faktor. Untuk mengatasi gangguan kesehatan ini , gunakan obat tradisional. Sari wudani dapat diperoleh dengan menumbuk daunnya , kemudian diperas. Anda dapat menggunakan airnya sebagai obat tetes bagi indera pendengaran yang sakit.

2. Sakit kepala

Daun wudani atau ceguk dapat digunakan untuk meredakan sakit kepala yang menyiksa. Tumbuk daunnya hingga lembut , terapkan pada kening anda sebagai obat luar.

3. Mengatasi cacing kremi

Penyakit cacingan yang disebabkan oleh cacing kremi dapat diobati dengan biji ceguk. Caranya , goreng bijinya tanpa minyak hingga agak gosong. Kunyah sebelum makan. Untuk belum dewasa , takarannya 5 biji per hari. Untuk orang renta , 20 biji per hari. Konsumsi 3 kali sehari , selama 2 minggu.

4. Mengatasi cacing tambang

Untuk membunuh cacing tambang dalam perut , seduh abu biji ceguk bersama 2 cangkir air panas. Tambahkan 1 sdm madu murni , minum dikala hangat sebelum tidur malam.

5. Mengobati cacing gelang (ascariasis)

Tanaman wudani efektif untuk membunuh cacing gelang , ambil 4 bijinya kemudian tumbuk atau gerus hingga menjadi bubuk. Seduh bersama segelas air hangat , minum. Selanjutnya , ambil 2 jari akar tanaman ini dan rebus bersama 500 ml air. Tambahkan secuil gula jawa , biarkan airnya tertinggal segelas. Minum di pagi hari , sebelum sarapan.

6. Membasmi jamur kulit

Kurang menjaga kebersihan badan dapat memicu tumbuhnya jamur di kulit. Obat jamur kulit dapat menggunakan materi alami. Caranya , haluskan 7 buah ceguk kemudian campur dengan minyak kelapa. Terapkan pasta ini pada jamur di kulit.

Nah , itulah 6 manfaat daun ceguk atau wudani untuk kesehatan. Kini , pekarangan anda sarat dengan tanaman obat jikalau anda menanamnya di sana. Bunganya pun cukup mengagumkan untuk menghiasi halaman rumah. Makara , silahkan tempatkan bunganya sesuai selera anda. Simak juga: 13 Manfaat daun Ajeran atau Jintan bagi Kesehatan

Komentar

Postingan populer dari blog ini

5 Manfaat Bunga Jotang Bagi Kesehatan Dan Kecantikan

Bunga jotang mungkin terdengar aneh di indera pendengaran kita. Padahal , daun jotang cukup berkontribusi di dunia kesehatan , yang tidak bisa dianggap sepele. Bagaimana pun bunga jotang termasuk salah satu tanaman obat yang memiliki andil untuk mengobati beberapa jenis penyakit dan gangguan kesehatan. Tanaman jotang dalam bahasa ilmiah disebut Acmella paniculata , masih tergolong keluarga Asteraceae. Orang Sunda biasanya menikmati daunnya sebagai lalapan segar , atau disantap sebagai sup. Nama lain untuk jotang termasuk gulang , gatang , legetan , dan baga. Mungkin di tempat anda punya sebutan lain untuk tanaman ini? Bunga jotang tumbuh liar di tanah yang memiliki kelembaban udara yang cukup tinggi. Bunganya berwarna kuning dengan rasa yang pedas dan getir. Lidah akan mencicipi baal ketika mengunyah bongkol bunga jotang , serta memicu produksi air liur. Ciri-ciri bunga jotang Tinggi pohon jotang mencapai satu meter , tumbuh dengan baik di iklim...

10 Manfaat Jukut Pendul Bagi Kesehatan Yang Menakjubkan

Kini sehat - Bagi banyak orang , rumput merupakan tanaman yang tidak memiliki nilai lebih. Bahkan , sebagian orang menganggapnya sebagai gulma yang mengganggu tanaman lainnya. Tapi rumput yang satu ini berbeda. Kenapa dan apa alasannya? Ya , jukut pendul merupakan salah satu dari jenis rumput yang memiliki manfaat kesehatan , disebabkan oleh minyak alami di dalamnya. Rumput pada umumnya digunakan sebagai pakan ternak saja. Namun fakta tersebut tidak berlaku untuk jukut pendul. Bukan sekedar rumput biasa , tumbuhan ini ternyata berkontribusi di dunia pengobatan. Penyakit malaria dapat diobati menggunakan materi alami yang satu ini. Beberapa penyakit lain yang dapat diatasi oleh jukut pendul mirip sakit kuning , disentri , salesma , dan banyak lagi. Rumput jukut pendul dalam bahasa ilmiah disebut cyperus brevifolis atau kyllinga brevifolia , masih tergolong ke dalam keluarga cyperaceae. Kerabat bersahabat dari tanaman ini yakni rumput teki (cyp...

17 Manfaat Buah Bligo Atau Kundur Bagi Kesehatan Dan Kecantikan

Buah kundur atau bligo sering diolah sebagai manisan yang disebut sukade. Sedangkan di Pakistan , bligo digunakan sebagai materi makanan yang disebut petha. Di balik semua itu , buah kundur ternyata mengandung banyak sekali gizi dan nutrisi penting yang bermanfaat untuk kesehatan dan kecantikan. Nama latin untuk tanaman beligo yakni benincasa hispida , cucurbita hispida , benincasa cerifera , atau lagenaria dasystemon . Tumbuhan ini tergolong famili cucurbitaceae dan memiliki nama lain menyerupai kundo , lela , gundur , komelingan , dan kundus. Orang India biasa menambahkan buah ini bersama curries. Jika tidak dikupas kulit luarnya , buah bligo akan infinit selama setahun. Hal ini disebabkan oleh lapisan lilin yang mencegahnya dari serangan mikro-organisme pembusuk. Makara wajar jikalau orang luar negeri menyebutnya labu berlilin. Kandungan bligo Buah kundur mengandung nutrisi gizi dan non gizi menyerupai protein , thiamin , vitamin C...